- Kontroversi Berujung Petaka! 5 Anggota DPR Tergelincir, Gaji dan Fasilitas Melayang
- Drone Super Hebat! Kerja Sama Indonesia - Tiongkok Bikin Lawan Ketar-Ketir
- Gara2 Instagram, Bacok di Lapangan! Polisi Bogor Tangkap 4 Pelajar Sadis
- Tragedi Banjaran! Ibu Tega Akhiri Hidup dan Jerat Leher 2 Anaknya
- Langit Nusantara Meledak! Galuh Pakuan, UPI, Beihang Siap Ubah Pamor Drone Indonesia
- Jasaraharja Putera Gaspol! Dukung Anak Muda Bawa Pertanian ke Level Dunia
- Iran Luncurkan Operation True Promise III Serangan Rudal dan Drone Skala Besar ke Israel
- Prof. Didi Sukyadi Resmi Dilantik sebagai Rektor UPI 2025–2030
- Viking Purwadadi Rayakan Anniversary ke-16 : Come Back Stronger
- Timnas Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ! Usai Kalahkan China 1-0
Drone Super Hebat! Kerja Sama Indonesia - Tiongkok Bikin Lawan Ketar-Ketir
Drone Super Hebat dari Beihang Tiongkok

Keterangan Gambar : Lembaga Adat Karaton (LAK) Galuh Pakuan bareng Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung resmi teken nota kesepahaman (MoU) dengan kampus elite Tiongkok, Universitas Beihang, salah satu pusat riset aeronautika kelas dunia.
Tiongkok, Hakbicara.com – Indonesia bentar lagi masuk era baru teknologi drone. Ya, jangan kaget! Lembaga Adat Karaton (LAK) Galuh Pakuan bareng Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung resmi teken nota kesepahaman (MoU) dengan kampus elite Tiongkok, Universitas Beihang, salah satu pusat riset aeronautika kelas dunia.
“Ini langkah strategis yang bisa geser peta kekuatan drone di Asia. Dampaknya meluas bagi Indonesia,” ujar Girang Harta LAK Galuh Pakuan, Tine Yowargana, Lewat sambungan Seluler, Selasa (2/9/2025).
Universitas Beihang emang bukan kaleng-kaleng. Mereka sukses bikin drone “Feng Ru 3-100” yang sanggup terbang nonstop lebih dari 80 jam, pecahin rekor dunia!
Baca Lainnya :
- Gara2 Instagram, Bacok di Lapangan! Polisi Bogor Tangkap 4 Pelajar Sadis0
- Tragedi Banjaran! Ibu Tega Akhiri Hidup dan Jerat Leher 2 Anaknya0
- Langit Nusantara Meledak! Galuh Pakuan, UPI, Beihang Siap Ubah Pamor Drone Indonesia0
- Jasaraharja Putera Gaspol! Dukung Anak Muda Bawa Pertanian ke Level Dunia0
- Iran Luncurkan Operation True Promise III Serangan Rudal dan Drone Skala Besar ke Israel0
Sementara itu, Galuh Pakuan yang bermarkas di Subang, Jawa Barat, bareng UPI Bandung serius banget bawa teknologi canggih ini buat masuk pasar drone Indonesia. Targetnya luas: dari pertanian, mitigasi bencana, logistik kepulauan, pemantauan infrastruktur, sampai sektor pertahanan.
“Kolaborasi ini bukan sekadar transfer teknologi. Ini visi besar membangun ekosistem drone buat ekonomi dan keamanan nasional. Indonesia harus jadi pemain global, bukan cuma penonton,” tegas Ting Ting, perwakilan Galuh Pakuan.
Lewat kerjasama ini, Indonesia bisa ngulik teknologi drone mutakhir: sistem penerbangan otonom, algoritma keselamatan multi-rotor, sampai drone bertenaga surya super efisien. Semua akan disesuaikan dengan kondisi geografis Nusantara yang serba kepulauan.
Faktanya, industri drone Indonesia lagi di titik penting. Drone Elang Hitam udah buktiin bisa terbang 24 jam penuh. Drone kargo juga udah masuk buat logistik daerah terpencil. Sekarang, dengan masuknya Beihang, Galuh Pakuan bisa jadi pemain utama pasar drone Asia Tenggara.
“Langit Nusantara akan dikuasai teknologi kita sendiri, dengan sentuhan lokal, riset dunia, dan semangat gotong royong!” begitu semangat yang disampaikan pengurus Galuh Pakuan.
Era baru drone Nusantara resmi dimulai. Lawan ketar-ketir, dunia wajib waspada! (Wly)
