- RAKER DEWAN PENDIDIKAN KAB. SUBANG : Kolaborasi, Infrastruktur, dan Kesempatan yang Merata
- Tragedi Ledakan Amunisi TNI di Garut, 13 Orang Tewas
- Hajat Panen Tebu, Subang Targetkan PG Rajawali Aktif 2027
- Ketegangan Memuncak, India dan Pakistan Bentrok Hebat di Kashmir
- Gubernur Jabar Terbitkan Edaran, Tekankan RSUD Layani Pasien Tanpa Diskriminasi
- Tindak Lanjut Edaran Gubernur Jabar, Bupati Subang : Anak nakal kita kirim ke lanud suryadarma
- Pemkab Subang Sapa Warga Sukamandijaya, Tinjau Jalan dan Hadirkan Layanan Keliling
- Resmi Juara BRI Liga 1 2024/2025 : Persib Bandung Back-to-Back Juara
- Subang Sambut 42 Investor Asal Tiongkok, Momentum Emas untuk Kemajuan Daerah
- Ellys Langi Resmi Pimpin Dewan Pendidikan Subang 2025–2030, Fokus Disiplin dan Kolaborasi Pendidikan
Linkhub Gelar Rakor Persiapan Konferensi Bilateral Indonesia–Tiongkok, 4 kawasan siap Kolaborasi

Subang — hakbicara.com — Menjelang pelaksanaan Konferensi Bilateral Indonesia–Tiongkok pada 3 Mei 2025 di aula penda kabupaten subnag. Penyelenggara acara Linkhub menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk memastikan kesiapan teknis dan dukungan dari perusahaan kawasan industri yang akan mendukung acara tersebut (30/04).
"Melalui konferensi ini, kami ingin membuka ruang kolaborasi yang lebih luas antara kawasan industri di Subang dengan para investor asal Tiongkok. Linkhub berkomitmen menjadi jembatan penghubung antara pelaku industri lokal dan mitra global. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan bilateral, tetapi juga mendorong pertumbuhan investasi yang konkret dan berkelanjutan di wilayah Subang,” ujar Diqan, Assistant Executive Linkhub saat ditemui hakbicara.com
Rakor ini dihadiri oleh perwakilan Linkhub, yang diwakili oleh Assistant Executive Diqan, serta empat perusahaan pemilik kawasan industri PT. Comarindo Perdana Logistik, PT. Taipa Jaya Mandiri, Bendungan Sadawarna, PT. Inti Jaya yang siap menyambut 42 investor asal Tiongkok. Keempat perusahaan tersebut memiliki kawasan industri yang strategis, yang berpotensi besar dalam pengembangan investasi asing.
Baca Lainnya :
- Asosiasi Jaskon Subang Soroti Kurangnya Koordinasi, Tetap Dukung Bupati dalam Pembangunan 20250
- Persiapan Konferensi Bilateral Indonesia-Tiongkok, Linkhub Siap Sambut 50 Pengusaha Tiongkok0
- Bayu Satya Prawira, Anggota DPRD Jabar: Kebijakan Sosial Bagus, Tapi Harus Dilandasi Hukum0
- Pergeseran Anggaran APBD Provinsi 2025: Fokus pada Pembangunan Infrastruktur dan Pendidikan0
- Persib Bandung Bungkam PSS Sleman 3-0, Selangkah Lagi Menuju Juara Liga 10
PT Taipa Jaya Mandiri menyampaikan apresiasinya atas undangan yang diberikan oleh Linkhub dan menyamnut baik sinergi yang mudah mudahan terus berlanjut.
“Kami bersyukur dengan diundangnya kami oleh Linkhub untuk bertemu dengan 42 investor China, dan semoga para investor tertarik dengan kawasan kami,” ujar perwakilan PT Taipa.
Sementara itu, pengelola kawasan industri Sadawarna menyatakan kesiapan mereka untuk membuka ruang investasi di bidang energi terbarukan, khususnya proyek pemasangan solar cell yang menjadi fokus utama unit bendungan sadawarna.
" Kami menyamnut baik inisiasi investasi sollar cell di bendungan sadawarna, sambil kami akan memaparkan terkait regulasi dan administrasi yang akan masuk ke unit bendungan sadawarna" Ujar Maman Sulaiman kepala peneglola Bendunga Sadawarna.
Konferensi Bilateral Indonesia–Tiongkok akan dilaksanakan dengan dua agenda utama, sesi pertama para investor melakukan kunjungan lapangan ke kawasan industri PT. Suryacipta, sebagai bagian dari pemaparan potensi investasi. Sesi utama konferensi yang akan berlangsung di Aula Pemda Subang, dengan presentasi dari pihak kawasan industri dan diskusi peluang kerja sama investasi dengan investor Tiongkok.
cara ini diharapkan menjadi momen penting untuk memperkuat kerja sama Indonesia dan Tiongkok, khususnya di sektor industri manufaktur. Dengan hadirnya para investor dari Tiongkok, konferensi ini diperkirakan akan membuka peluang investasi yang signifikan di wilayah Subang.
